Skip to content

Primary Menu
  • Home
  • NO-tv
Live
  • Home
  • Nasional
  • Sekjen Majelis Ulama Indonesia Tolak Penundaan Pemilu

Sekjen Majelis Ulama Indonesia Tolak Penundaan Pemilu

notulanews 28 Februari 2022
ilustrasi.(rmol.id)

ilustrasi.(rmol.id)

NOTULA – Para penyelenggara negara, termasuk pimpinan partai hendaknya berkomitmen dengan penyelenggaraan Pemilu berdasarkan konsitusi UUD 1945 dan UU yang telah ditetapkan.

Pernyataan itu disampaikan Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI), Amirsyah Tambunan, yang turut angkat bicara terkait usulan penundaan Pemilu 2024 oleh sejumlah pimpinan Parpol.

Menurut Amirsyah, jadwal Pelaksanaan Pemilu 2024 sudah sesuai UU. Dia mengatakan, Pemilu serentak yang dilaksanakan tepat waktu dapat mewujudkan kemaslahatan umat dan bangsa.

“Sebagai negara demokrasi yang berasal dari, oleh dan untuk rakyat, tidak elok terjadi tarik ulur penyelenggaraan Pemilu,” kata ulama yang karib disapa Buya Amirsyah, Senin (28/2/22).

Yang dia khawatirkan, pro kontra penundaan Pemilu membuat masyarakat terbelah. Ia tidak ingin penundaan Pemilu menjadi preseden kurang baik dalam membangun demokrasi ke depan.

Dia juga mengajak masyarakat agar mendukung Pemilu Maslahat berdasarkan hasil Ijtima Ulama Komisi Fatwa se-Indonesia awal November tahun lalu.

Amirsyah mengingatkan, salah satu landasan pelaksanaan Pemilu Maslahat berdasarkan UUD 1945 diantaranya pasal 7 tentang Presiden dan Wakil Presiden memegang jabatan selama lima tahun, dan sesudahnya dapat dipilih kembali dalam jabatan yang sama, hanya untuk satu kali masa jabatan.

“Ini salah satu dasar Pemilu maslahat yang terhindar dari praktik kecurangan menjadi Pemilu yang jujur dan adil (Jurdil),” pungkas Amirsyah, seperti dikutip dari rmol.id.

Tanya ke Rakyat

Secara terpisah, Wakil Ketua MPR, Arsul Sani, menyampaikan, sejauh ini MPR belum membahas secara formal terkait wacana itu. Meski begitu, unsur pimpinan lembaga tinggi negara itu sudah mulai membicarakan secara non formal melalui Whatsapp grup.

“Pimpinan MPR mengikuti wacana yang ada di ruang publik dan media, kemudian saling memberikan komentar di Whatsapp grup (WAG) internal. Kalau terkait konten komentarnya, ya tentu sesuai sikap partai masing-masing,” kata Arsul di Jakarta, Senin (28/2/22).

Meski penundaan Pemilu bisa dilakukan dengan mengubah alias mengamandemen UUD 1945 oleh MPR, kata Arsul, tapi secara moral konstitusi tidak pas jika lembaganya tidak bertanya dulu kepada rakyat secara keseluruhan.

UUD Negara RI 1945, sambungnya, telah menetapkan bahwa pemegang kedaulatan di Indonesia adalah rakyat, sehingga menunda Pemilu berarti menunda hak konstitusional pemegang kedaulatan untuk memilih para penerima mandat yang akan melaksanakan kedaulatan untuk masa 5 tahun.

“Saya melihat tidak elok ketika MPR sebagai pemegang mandat kedaulatan, justru mereduksi hak pemilik kedaulatan yaitu rakyat, jika tanpa bertanya kepada rakyat yang memiliki kedaulatan,” ujarnya.

Sebab itu dia menilai tidak cukup hanya mengandalkan landasan formal Pasal 37 UUD Negara RI 1945, tanpa bertanya kepada rakyat, apakah setuju hak konstitusionalnya untuk memilih eksekutif maupun legislatif ditunda.

About Post Author

notulanews

See author's posts

Continue Reading

Previous: Partai Pelita Dideklarasikan, Din Syamsuddin: Sejumlah Tokoh Siap Bergabung
Next: Soal Penundaan Pemilu, LaNyalla: Elite Politik Jangan Kelewatan

Related Stories

KTT G20 Diharapkan Menghasilkan Rekomendasi bagi Pemimpin Dunia

KTT G20 Diharapkan Menghasilkan Rekomendasi bagi Pemimpin Dunia

14 November 2022
Survei Kompas: Capres Jagoan Jokowi Hanya Dipilih 15,1 Persen Responden

Survei Kompas: Capres Jagoan Jokowi Hanya Dipilih 15,1 Persen Responden

14 November 2022
Surya Paloh dan Nasdem Disarankan Lepas dari Koalisi Jokowi

Surya Paloh dan Nasdem Disarankan Lepas dari Koalisi Jokowi

14 November 2022

Ikuti kami

Twitter Instagram Youtube

NO-TV

Prev 1 of 26 Next
  • Ikan Bakar Tentara Pelajar, Kebayoran Baru, Jaksel... sedap

    Ikan Bakar Tentara Pelajar, Kebayoran Baru, Jaksel... sedap

  • IKAN BAKAR JL TENTARA PELAJAR, GROGOL, JAKSEL... SEDAPPPPP

    IKAN BAKAR JL TENTARA PELAJAR, GROGOL, JAKSEL... SEDAPPPPP

  • makasih kiriman nasi briani dan lobster serta teh serehnya...

    makasih kiriman nasi briani dan lobster serta teh serehnya...

  • sensasi SATE TAICHAN, Simprug, Kebayoran Baru

    sensasi SATE TAICHAN, Simprug, Kebayoran Baru

  • kalau haus, Inul langsung mendekat ke kran PDAM

    kalau haus, Inul langsung mendekat ke kran PDAM

  • Sahur jam wolu di Gultik dan sate ayam Pondok Indah

    Sahur jam wolu di Gultik dan sate ayam Pondok Indah

  • seolah-olah danau...

    seolah-olah danau...

  • membunuh waktu, menunggu pergantian ganjil genap

    membunuh waktu, menunggu pergantian ganjil genap

  • Pusat makan sahur di salah satu sudut Kota Bogor... ler's try

    Pusat makan sahur di salah satu sudut Kota Bogor... ler's try

  • menu buka biasa saja, tapi komplit

    menu buka biasa saja, tapi komplit

  • menanti sahur si sebuah kafe di salah satu susut Kota Jogja

    menanti sahur si sebuah kafe di salah satu susut Kota Jogja

  • BUKO SELEPAS ISYA'

    BUKO SELEPAS ISYA'

Prev 1 of 26 Next

Popular Post

  • Mulai Hari Ini Berlaku Jam Malam di Seluruh Jawa Timur posted on Desember 29, 2020
  • Satgas Covid-19 Hentikan Wisuda Unmer Malang posted on Desember 13, 2020
  • Dadang Dares, 20 Tahun Jualan Burung Dares posted on Oktober 31, 2020
  • Sumber Tancak, Pemandian Asli Air Sumber posted on November 8, 2020
  • Pangdivif 2 Kostrad Pimpin Tradisi Penerimaan Brigjen TNI Tri Yuniarto Pangdivif 2 Kostrad Pimpin Tradisi Penerimaan Brigjen TNI Tri Yuniarto posted on Januari 7, 2019
  • Jual Gadis Perawan, Ibu dan Anak di Lampung Diringkus Jual Gadis Perawan, Ibu d... NOTULA – Ibu dan anak di Lampung ini tampak kompak dala... by notulanews | posted on Januari 12, 2019
  • Di Pasar Splendid, Burung... NOTULA – Bila di liburan Panjang ini ingin menambah kol... by notulanews | posted on Oktober 31, 2020
  • Ini Dia, Kue Tart Cantik... NOTULA – Ssssttttt… suka kue tart? Ini ada yang beda lh... by notulanews | posted on November 2, 2020
  • Barong Sembur Geni, Visua... NOTULA – Seni budaya tradisional merupakan warisan lelu... by Achmad Rizal | posted on Desember 12, 2020
  • Anies Baswedan Beri Kulia... NOTULA - Anies Baswedan mendapat kehormatan penuh untuk... by notulanews | posted on Januari 14, 2023
  • Kunjungi Polifurneka, Menko Muhadjir: Pemerintah Evaluasi Super Tax Deduction
  • Dewan Pers Desak Pemerintah dan DPR Buka Draf Final RUU KUHP
  • Pangdivif 2 Kostrad Pimpin Tradisi Penerimaan Brigjen TNI Tri Yuniarto
  • Dua Putra Zainudin MZ Gabung Demokrat
  • Harusnya Sibuk Sejahterakan Rakyat, Bukan Tangkapi Pengkritik
  • Gelis, Gerobak Listrik Praktis Pengganti Dorong
  • Disaksikan 6 Ribu Personel KPUD, Maskot dan Jingle Pemilu 2024 Diluncurkan
  • Besok, Aries Agung Paewai Dilantik sebagai Pj Wali Kota Batu
  • PDIP Diyakini Mampu Ikut Pilpres 2024 tanpa Koalisi
  • Tonin: Ruslan Buton Dipecat dari TNI Karena Tolak TKA China Masuk Maluku

You may have missed

Kagumi Batik Sukun, Made: Layak Menembus Pasar Internasional

Kagumi Batik Sukun, Made: Layak Menembus Pasar Internasional

16 Mei 2023
Dua Wartawan Senior Perkuat PKS Kota Malang

Dua Wartawan Senior Perkuat PKS Kota Malang

12 Mei 2023
Ketua DPD RI Apresiasi Pihak-pihak yang Laporkan Gratifikasi Idul Fitri AA LaNyalla Mahmud Mattalitti. (Istimewa)

Ketua DPD RI Apresiasi Pihak-pihak yang Laporkan Gratifikasi Idul Fitri

4 Mei 2023
Soal Perbedaan Lebaran, LaNyalla: Pemerintah Fasilitasi Saja, Jangan Jadi Penentu Tunggal

Soal Perbedaan Lebaran, LaNyalla: Pemerintah Fasilitasi Saja, Jangan Jadi Penentu Tunggal

20 April 2023
  • Disclaimer
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
notulanews © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.